News Bojonegoro – DPRD Provinsi Jawa Timur menggelar kegiatan Sosialisasi bertema “Pesona Kuliner Nusantara dan Lokal Sebagai Pemersatu Bangsa dalam Membangun Kesadaran Sosial di Kabupaten Bojonegoro”, pada Minggu (5/10/2025). Acara berlangsung di Café dan Resto MCM, Jalan Pemuda, Bojonegoro, dengan suasana hangat dan penuh keakraban.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, Dr. H. Freddy Poernomo, S.H., M.H., serta Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Bojonegoro, Mahmudi, S.Sos., M.M., bersama ratusan peserta dari berbagai lapisan masyarakat.
Sebelum acara resmi dibuka, Freddy Poernomo dan Mahmudi, S.Sos., M.M. menyempatkan diri mencicipi aneka kuliner dari lapak-lapak UMKM lokal, menunjukkan dukungan nyata terhadap pengembangan ekonomi kreatif daerah.
Dalam sambutannya, Dr. H. Freddy Poernomo, S.H., M.H. menegaskan bahwa kuliner nusantara memegang peran strategis dalam mempererat persatuan bangsa serta memperkuat kesadaran sosial di tengah masyarakat.
“Melalui kuliner nusantara, kita belajar untuk tidak membeda-bedakan asal suku maupun daerah. Dari mana pun kita berasal, kuliner menjadi jembatan yang menyatukan kita dalam satu cita rasa kebersamaan,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan rasa kebanggaan karena acara ini digelar bukan dalam konteks politik, melainkan sebagai momentum memperkuat kebersamaan.
“Alhamdulillah, hari ini kita berkumpul bukan dalam rangka politik, tetapi dalam rangka kebersamaan. Inilah yang perlu terus kita jaga agar masyarakat semakin solid, rukun, dan saling menghargai satu sama lain,” tutur Dr. H. Freddy Poernomo, S.H., M.H.
Menambah warna acara, hadir juga lapak kuliner dari berbagai daerah di Indonesia yang memamerkan kekayaan cita rasa lokal. Salah satu yang paling menyita perhatian adalah Lapak Kopi Jatiwangi, menampilkan sajian Coto Makassar, Sop Konro, dan Barongko Gula Aren. Dari 100 porsi yang disediakan, seluruhnya ludes diserbu para undangan.
Kopi Jatiwangi dikenal sebagai kedai kopi populer di Bojonegoro, beralamat di Jalan KS Tubun.
Melalui acara ini, DPRD Provinsi Jawa Timur berharap agar pelestarian kuliner tradisional bisa menjadi media efektif dalam memperkuat ikatan sosial dan membina semangat kebersamaan dalam masyarakat.
