NewsBojonegoro.com – Puncak peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-61 Partai Golkar yang digelar oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Bojonegoro berlangsung meriah, Ahad (2/11/2025) malam. Acara yang dipusatkan di Kantor DPD Partai Golkar, Jalan Ahmad Yani, Desa Tikusan, Kecamatan Kapas, ini dihadiri ratusan kader dan tokoh politik lintas partai.
Kegiatan dimulai pukul 19.00 WIB dan dimeriahkan dengan pagelaran wayang kulit semalam suntuk serta bazar UMKM yang menghadirkan 10 lapak pelaku usaha lokal. Panitia juga menyediakan 300 kupon bazar gratis bagi masyarakat yang hadir. Acara dipimpin langsung oleh Ahmad Supriyanto, Ketua DPD Partai Golkar Bojonegoro, selaku penanggung jawab kegiatan.
Selain jajaran pengurus DPD Partai Golkar, hadir pula sejumlah tokoh penting, di antaranya Bupati Bojonegoro Setyo Wahono, Ketua DPRD Bojonegoro Abdullah Umar, Wakil Ketua DPRD Mitro’atin dan Sahudi, Dirut RS Muna Anggita Sofan Solikin, Ketua KPU Robby Adi Perwira, Ketua Bawaslu Handoko Sosro Hadi Wijoyo, serta perwakilan dari partai politik lain seperti PKB, Gerindra, PKS, PPP, dan Partai Gelora.
Dalam sambutannya, Ketua DPD Partai Golkar Bojonegoro Ahmad Supriyanto menyampaikan bahwa rangkaian kegiatan Harlah ke-61 telah dimulai sejak 19 Oktober 2025 dengan berbagai agenda sosial dan keagamaan.
“Kita mulai dengan khotmil Qur’an, ziarah ke makam pahlawan, launching Rumah Aspirasi, bantuan hukum gratis, hingga kegiatan sosial seperti donor darah, cek kesehatan gratis, dan pembagian sembako untuk fakir miskin dan anak yatim,” ujar Supriyanto.
Ia menegaskan bahwa Golkar Bojonegoro berkomitmen memperkuat kaderisasi dan regenerasi partai.
“Sesuai arahan DPP, 54 persen pengurus berasal dari generasi Z dan 30 persen perempuan. Alhamdulillah semuanya sudah terpenuhi,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Supriyanto juga mengajak seluruh kader untuk mendukung pemerintahan Bupati Setyo Wahono dan Wakil Bupati Nurul Azizah.
“Mahzab politik Partai Golkar jelas, yakni mendukung pemerintahan yang sah. Kita wajib mengawal seluruh program Wahono–Nurul untuk kesejahteraan masyarakat Bojonegoro,” tegasnya.
Sementara itu, Bupati Bojonegoro Setyo Wahono yang hadir sekitar pukul 21.30 WIB, turut menyampaikan apresiasi atas kiprah Partai Golkar di daerahnya.
“Saya ucapkan selamat kepada Partai Golkar atas hari lahirnya yang ke-61. Ini usia yang matang, semoga semakin solid dan semakin dekat dengan rakyat,” ujar Wahono.
Bupati Wahono juga menyinggung dinamika politik Bojonegoro yang kini semakin terbuka dan sinergis antar partai.
“Tiga periode kami berada di posisi oposisi, dan Alhamdulillah saat ini bisa bersinergi. Ini menunjukkan bahwa politik di Bojonegoro semakin dewasa dan saling menghormati,” tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama, Wahono memuji langkah Partai Golkar yang mendirikan Rumah Aspirasi, sebagai sarana menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat.
“Keberadaan Rumah Aspirasi Golkar sangat membantu pemerintah. Dengan adanya wadah seperti ini, aspirasi masyarakat bisa lebih terarah dan tertib,” ungkapnya.
Ia juga memberi pujian terhadap semangat kaderisasi dan kebersamaan yang ditunjukkan Golkar Bojonegoro.
“Pak Ahmad Supriyanto ini luar biasa. Kaderisasi berjalan baik, bahkan mampu menarik tokoh-tokoh senior seperti Pak Arwan. Ini bukti bahwa Golkar sangat solid dan siap menjadi mitra strategis pemerintah daerah,” ujarnya menutup sambutan.
Sementara itu, Mitro’atin, Wakil Ketua DPRD Bojonegoro yang juga mewakili DPD Partai Golkar Jawa Timur, memberikan apresiasi atas kiprah dan konsistensi DPD Golkar Bojonegoro.
“Walau belum dikukuhkan, kepengurusan DPD Golkar Bojonegoro sudah aktif melaksanakan berbagai kegiatan sesuai instruksi DPP. Bahkan Bojonegoro menjadi kabupaten pertama di Jatim yang menerima SK dari Ketua DPD I Golkar Jatim, Bapak Dr. H. Ali Mukti,” katanya.
Sebagai penutup rangkaian acara, dilakukan penyerahan simbolik 28 pohon beringin kepada pengurus kecamatan oleh Bupati Setyo Wahono, sebagai simbol kekuatan dan keteguhan Partai Golkar dalam mengakar di tengah masyarakat.

Sekitar pukul 22.00 WIB, suasana malam semakin semarak dengan dimulainya pagelaran wayang kulit semalam suntuk membawakan lakon “Seno Meguru”, yang sarat pesan moral dan filosofi tentang kebijaksanaan.












